Selasa, 04 Maret 2014

Asam Nukleat dan Uji Makanan | Kimia

A.         Asam Nukleat
Asam nukleat adalah makromolekul pertama yang berhasil diisolasi dari dalam inti sel. Asam nukleat berbentuk rantai linier yang merupakan gabungan monomer nukleotida sebagai unit pembangunnya. Molekul ini menyimpan informasi pertumbuhan sel dan reproduksi.
Monomer nukleotida sebagai struktur primer asam nu

kleat diperoleh dari hasil hidrolisis asam nukleat. Proses hidrolisis lebih lanjut dari monomer nukleotida akan dihasilkan asam fosfat dan nukleosida. Proses hidrolisis ini dilakukan dalam suasana basa. Jika hidrolisis dilanjutkan kembali terhadap senyawa nukleosida dalam larutan asam berair akan dihasilkan molekul gula dan basa nitrogen dengan bentuk heterosiklik.

Asam nukleat dalam sel terdiri dari DNA (DeoxyriboNucleic Acid) dan RNA (RiboNucleic Acid). Kedua jenis asam nukleat ini memiliki perbedaan basa purin yang merupakan molekul penyusunnya. Untuk RNA disusun oleh gula D-ribosa dan basa urasil. Sedangkan untuk DNA disusun oleh gula 2-deoksi-D-ribosa yaitu gula D-ribosa yang kehilangan gugus OH pada atom C nomor 2 dan basa timin.

1.                  Pengertian dan definisi Asam Nukleat.
Asam nukleat adalah senyawa kimia yang terdapat di dalam inti sel (Nukleus). Asam nukleat merupakan suatu polimer nukleotida yg berperanan dlm penyimpanan serta pemindahan informasi genetik yang berhubungan dengan pewarisan sifat turunan.
2.         Fungsi asam nukleat adalah sebagai pembawa informasi genetik yang mengatur pemunculan sifat suatu makhluk hidup.  Asam nukleat ditemukan di segala jenis sel makhluk hidup. Disamping sebagai penyimpan informasi genetik, asam nukleat juga berperan dalam peyampai pesan kedua, serta pembentuk molekul dasar dalam pembentukan adenosin trifosfat.
1.         Di alam, asam nukleat di temukan dalam 2 bentuk, yaitu:
•          Asam deoksiribosa nukleat (DNA)
•          Asam ribosa nukleat (RNA)
Kedua jenis asam nukleat di atas merupakan polimer linier, tidak bercabang dan tersusun dari unit- unit struktural  yang disebut nukleotida. Karena itu asam nukleat di sebut juga sebagai polimer nukleotida (Polinukleotida). 
2.         Nukleutida adalah molekul yang tersusun dari gugus basa herosiklik, gula pentosa dan gugus fosfat. Asam Nukleat terdapat dalam semua sel dan mempunyai peranan yang sangat penting dalam biosintesis protein. Senyawa gabungan antara asam nukleat dengan protein ini disebut nukleoprotein. Molekul asam nukleat merupakan suatu polimer seperti protein, tetapi yang menjadi monomer bukan asam amino, melainkan nukleotida.
B.         Uji Makanan
            * Uji Karbohidrat
a.       Nasi
  Haluskan nasi di dalam  mortal
  Taruh didalam tabung reaksi
  Teteskan larutan iodium sebanyak 10 tetes
b.      Ubi
  Haluskan ubi didalam mortal
  Taruh didalam tabung reaksi
  Teteskan larutan iodium sebanyak 10 tetes
c.       Roti
  Haluskan roti didalam mortal
  Taruh didalam tabung reaksi
  Teteskan larutan iodium sebanyak 10 tetes
d.      Kanji
  Masukkan kanji didalam tabung reaksi sebanyak 5ml
  Teteskan air sebanyak 5 tetes
  Teteskan larutan iodium sebanyak 10 tetes

Hasil Uji Karbohidrat
Karbohidrat adalah zat makanan yang yang banyak menghasilkan energy yang diperlukan oleh tubuh. Sehingga tubuh dapat melakukan aktifitas yang diperoleh dari energy itu. Banyak makanan yang mengandung karbohidrat, misalnya nasi, jagung, ubi, roti, talas, dll. Untuk menguji apakah makanan tersebut memiliki karbohidrat atau tidak maka diperlukan alat yang berupa larutan iodium.

Ketika makanan diuji dengan menggunakan larutan iodium maka pada saat meneteskan larutan iodium kemakanan tersebut maka dapat diketahui apakah makan tersebut mengandung karbohidrat atau tidak dengan melihat warna pada makanan yang telah ditetesi larutan iodium. Apabila warna makanan tersebut berwarna hitam, maka makanan tersebut mengandung karbohidrat. Dari hasil penelitian, dibuktikan bahwa makanan yang mengandung karbohidrat pada ujicoba makanan yang telah disiapkan seperti nasi, roti, ubi, dan kanji memiliki kandungan   karbohidrat. Makanan yang memiliki kandungan kerbohidrat terbanyak adalah nasi, kemudian ubi, roti, dan yang terakhir adalah kanji.
* Uji Protein
a.     Putih telur
 Haluskan putih telur didalam mortal
 Masukkan kedalam tabung reaksi
 Teteskan biuret sebanyak 10 tetes
b.    Kuning telur
 Haluskan kuning telur didalam mortal
 Masukkan kedalam tabung reaksi
 Teteskan biuret sebanyak 10 tetes
c.      Tempe
  Haluskan tempe didalam mortal
  Masukkan kedalam tabung reaksi
  Teteskan biuret sebanyak 10 tetes
Hasil Uji Protein
Protein adalah senyawa organic kompleks dengan berat molekul tinggi. Protein sangat dibutuhkan tubuh karena hampir seluruh sel tubuh manusia menghasilkan protein. Didalam makanan-makanan yang mengandung protein ada dua yaitu protein nabati dan hewani. Protein nabati adalah protein yang berasal dari tumbuh-tumbuhan misalnya kacang-kacangan. Sedangkan protein hewani adalah protein yang berasal dari hewan misalnya telur.
Untuk menguji makanan yang mengandung protein, kita membutuhkan alat yang berupa biuret. Makanan yang mengandung protein ketika diteteskan biuret akan berwarna ungu, selaindari pada warna itu, maka makanan tersebut tidak memiliki kandungan protein. Pada hasil penelitian, dibuktikan bahwa pada telur yang mengandung protein yang banyak terletak pada putih telur, kemudian kuning telur. Selain dari pada itu, pada hasil penelitian dibuktikan bahwa tempe juga memiliki protein. Tetapi kandungan protein pada tempe lebih kurang disbanding pada telur.
* Uji lemaka
  Buat enam segi empat pada kertas minyak
  Oleskan minyak, mentega, kecap, glukosa, air, dan pada setiap segi empatnya
Hasil Uji lemak
Lemak adalah sekelompok ikatan organic yang tersusun atas unsur C, H, O yang mempunyai sifat dapat larut dalam zat-zat pelarut tertentu. Lemak juga dibutuhkan didalam tubuh manusia. Oleh karena itu manusia juga perlu mengonsumsi lemak, tetapi mengonsumsi lemak tidak boleh berlebihan. Karena akan menyebabkan penyakit. Makanan yang mengandung lemak adalah makan yang berminyak dan daging.
Untuk menguji bahwa makanan tersebut mengandung lemak atau tidak itu membutuhkan alat seperti kertas minyak. Pada saat bahan makanan ditempelkan pada kertas minyak, yang mengandung lemak akan berwarna transparan (tembus pandang). Dari hasil percobaan, dibuktiakan bahwa ada beberapa bahan makanan yang mengandung lemak yaitu minyak, mentega, kecap, dan kanji. Dan diantara bahan makanan tersebut minyak mempunyai kandungan lemak terbanyak diantara bahan makanan yang lainnya


Tidak ada komentar:

Posting Komentar